BYE BYE
MYFIRST
LOVE

LOVE
LALU KURNIA PURNAMARIADII
KEJAHATAN
TERBESARMU
MENINGGALKAN KEKASIH
TERURAI AIR MATA.
TANPA IA TAU
AKAN KEHILANGAN SOSOK CINTA
SOSOK
SEGALANYA
DIKEHIDUPANNYA
!!!
CINTA
PERTAMA BUKAN HANYA ORANG
YANG
PERTAMA KAMU PACARI,
NAMUN
CINTA PERTAMA KADANG ORANG
YANG
KESEKIAN KALI KAMU PACARI
DAN
TERKESAN MEMILIKI MAKNA TERSENDIRI DIHATIMU
DAN
SULIT TERLUPAKAN SAAT BERPISAH
Kata orang-orang cinta pertama itu selalu terkesan,
kata orang cinta pertama itu sulit didapati,
kata orang juga cinta pertama takpernah kita miliki.
Memang begitu saya rasakan dikenyataannya.
***
Salam sahabat !!! “Kali ini aku mau share sebuah cerpen tentang
pengalaman cinta. Namun memang
yang namanya kisah berkenaan dengan perasaan sulit banget untuk mengubur
apalagi buat ngelupain!!!
Cinta memang nga’ bisa ditebak dan juga menebak, sangat
benarlah tidak boleh kita sebagai hamba Allah azzawajalla, lebih mengagungkan
cinta kepada seorang manusia melebihi cinta kita kepada Allah dan Rasulnya.
Oke deh sahabat biar ga penasaran aku langsung aja tanpa
banyak bacot. Cekidoottt:
BINTANG
Seorang pemuda yang tak begitu karismatik, tumbuh dalam
lingkungan pedesaan yang hanya bergaul dengan anak-anak baru beranjak remaja. Taulah
bagaimana tingkah laku anak-anak semacam ini, mau menang sendiri, carper,
carmuk, sok gaya, sok vario, hahaa....??
Setahun sebelum masa SMA, bintang menduduki bangku kelas
ix SMP. Pertama kalinya bintang mulai membedakan paras wajah setiap wanita di
sekolahnya. Ternya inilah awal masa puberitas seorang bintang. Masa itu bintang
masih aktif dalam aktifitas kemasyarakatan salah satunya belajar mengaji di
masjid.
Khemm... ada cewek parasnya ayu, kulitnya hitam manis,
tomboi, apa iya ini tipe seorang bintang. Lama-lama makin di pandang memang
cewek ini juga mengirim sinyal ikut curi-curi pandang gitu ? “Opps... hampir
lupa cewek itu namanya Jelita. Suatu malam ada kajian umum bintang minta ditemani Zeno buat menghampiri Jelita.
Bintang :
zein.. mau ga loe slamin gue sama cewek itu ??
Zein :
cewek mana sob !!
Bintang :
itu,, cewek yang bertudung merah jambu itu..
Zein :
Dinda maksud loe..
Bintang :
bukan......!!! “” itu Jelita....???
Zein :
haha.... si basoka !! (kebetulan Zein adalah teman SD
Jelita, dan kebetulan juga mereka masih kelas 6 SD,
hihihi....gue naksir anak motek)
Bintang :
napa lo bilang dia basoka ?
Zein :
loe dengerin aja caranya ngomong serakserak gitu
(ya emang suara Jelita kalo ngomong agak
serakserak mirip cowok dikit)
Bintang :
Ah.. ga peduli gue, pokoknya gue harus miliki si
Jelita secepatnya.
Zeno :
oke deh mau loe aja deh, tunggu disini ya...
Bintang :
cepetan....GPL
Zeno :
sabar dikit napa, kayak ketinggalan kereta aja,
(kemudian Zeno pergi menghampiri Jelita,
sedangkan Bintang pergi sembunyi di balik
kerumunan)
Rasa penasaran menggrogoti perasaan Bintang bahkan
dag-dig-dug sampai tak karuan Bintang rasakan saat melihat Zein sahabatnya
mulai menyapa Jelita, entah apa yang diucapkan Zein wajah Jelita sampai
memancarkan malu-malu sambil mengarahkan pandangan ke arah Bintang berada. Lima
menit sudah akhirnya Zein kembali dengan senyum penuh misteri, detak jantung
Bintang semakin menjadi-jadi saking was-wasnya, takut jika nantinya dia ditolak
oleh Jelita. Dalam hati Bintang mengatakan ,“gimana ya kalo aku ditolak
mentah-mentah taruh dimana muka aku !
Akirnya Zein menceritakan semuanya dan ternyata Jelita masih belum mengakui jika ia juga suka sama bintang. Maklumlah wanita gitu...?
“secara, jual mahal dikit kali maksudnya. Zein bilang kalo Jelita mau ngasih
jawabannya besok malam seusai belajar ngaji, dia berpesan besok malam dia
diminta dianterin pulang sama Bintang sambil mau ngasih jawabannya. Mendengar
apa yang disampaikan Zein, Bintang semakin yakin jika dia nga’ bakalan ditolak
sama Jelita.
Dan malam itupun tiba, Bintang mulai merapikan sarung,
peci dan baju kokonya. Saat baru membuka gerbang masjid dia dikejutkan oleh
Zein. “Ehemm.... orang yang lagi penasaran, tumben rapi, tuben semangat banget
pergi ngaji biasanya kalo disuruh ngaji paling males, haha.... “Sialan loe
cebong tau aja lo, kan malam nie gantian gue yang mersihin halaman masjid,
“pinter juga loe ngless,,, kata Zein terus ngledek.
Kemudian Bintang pergi bersama sahabatnya yang jahil itu,
walaupun sedikit ngeselin Zein orangnya penurut dan enak diajak kerjasama. Malampun
tiba, suara alunan azan maghrib dikumandangkan dengan merdunya. Bintang tak
henti-hentinya menoleh kekiri dan kekanan, sesekali ia menoleh kebelakang
dengan tujuan apakah cewek yang dia harapkan udah datang atau blum. Entah apa
yang membuat si Jelita terlambat datang. Kini dengan sudah hadirnya Jelita,
Bintang tak merasa risau lagi.
Jelita minta izin ke kamar kecil,
saking nga’ sabarnya Bintang pergi menyusul Jelita. Pas baru membuka pintu wc Jelita terkejut kalau tangan kirinya ada yang megang dari belakang, siapakah
orang itu??? “ya...tepat sekali nga’ lain melainkan Bintang. Tanpa basa-basi ga ada angin ga ada hujan
Bintang langsung menagih jawaban seperti yang dijanjikan Jelita.
Bintang : Jelita... maaff,, kalo aku berani megang tangan
kamu...
Jelita : ..............(diem aja sambil menampakkan wajah
malunya)
Bintang : kata Zein kalo kamu mau ........
Jelita : ia aku terima salam kakak, aku juga suka sama
kakak !!! (dengan tegasna Jelita menjawab Bintang,
bahkan belum selesai Bintang menanyainya, ia pun
langsung menjawab Bintang dan langsung berlari
kembali ke dalam masjid)
Mendengar jawaban Jelita yang begitu
tegasnya, Bintang tak bisa berkata kata, ia hanya bisa bengong sambil perlahan
berjalan kedalam masjid juga. Namun anehnya, setelah mendapat balasan jawaban
cintanya Jelita, taklama kemudian Bintang didatangi rasa yang sangat berbeda. Kenapa
tiba-tiba perasaan suka yang dimiliki Bintang terhadap Jelita memudar. Bahkan
baru limabelas menit belum sehari Bintang kok merasa ragu-ragu untuk menjadikan Jelita kekasihnya.
Sepulang dari masjid Bintang
mengantar Jelita pulang. Namun nga’ ada sepatah kata pun mereka umbar sampai
akhirnya ditengah perjalanan:
Bintang : Jelita...!!!
Jelita : ya kak....
Bintang :
Mmmm... maafin aku ya
Jelita :
napa kk minta maaff ?
Bintang :
kayaknya lebih pantes kita jadi kakak adek aja ya,
kita ga usah pacaran
Jelita :
(hanya diam dengan tampang cemberutnya, dan ia
menagis berlari meninggalkan Bintang tanpa basa-
basi)
Ada apa dengan Bintang, kenapa ia tiba-tiba seperti orang
gila. Tanpa berfikir panjang bagaimana perasaan yang di rasa Jelita. “Apa yang
aku lakuin ini benar ga ya ? baru tadi aku keterimana napa aku tega banget
mutusin hubungan ini. “Ah...sudahlah aku anggap aja ini jalan yang terbaik
daripada terlanjur ntar tambah rumit lagi. Itulah CINTA SATU MALAM percaya ga
percaya Bintang memang itu yang ia alami. Sejak kejadian itu jelita selalu
menghindar bila berpapasan dengan Bintang dan bahkan selalu cuek saat bertemu.
Bintang tumbuh menjadi cowok play boy, setiap cewek cantik selalu ia deketin. Namun ga pernah berlangsung lama. Bintang selalu cepet
bosen, belasan cewek yang ia pacari namun Bintang mengakui ga ada satupun yang
berkesan. Ia penasaran yang mana namanya cinta pertama. Malah ia selalu
dapatkan cinta pada pandangan pertama. Sampai akhirnya Bintang ga pernah
percaya yang namanya cinta pertama, ia selalu menentang bila ada yang
mengatakan cinta pertama itu berkesan. Ia selalu beranggapan itu hanya
Bussithh.. alias omong kosong.
Setahun berlalu dengan cepatnya, Bintang kini sudah lulus
dari SMP. Dia mendaftar di SMA pilihan orangtuanya. Secara Bintang anaknya
penurut kemanapun diarahkan sama orangtuanya ia selalu mengikuti walaupun ia
rela mengorbankan apa yang ia inginkan.
LIBURAN PANJANG
Dua minggu lagi Bintang akan menjalani MOS di sekolah
barunya. Waktu itu masih lama sampai-sampai Bintang bingung sekali mengisi
hari-harinya dengan apa. Sahabat sekelasnya SMP lebih banyak memilih untuk
masuk disekolah lebih jauh, separuhnya ada yang memilih ga ngelanjutin
alasannya ga ada biaya.
Hari minggu tanggal 23
juli 2006, bintang diajak pergi ke pantai oleh temannya. Mereka
bermaksud sekalian merayakan perpisahan karena Bintang masuk sekolah yang beda dengan
teman-temannya tersebut. Dengan mengendarai sepeda motor bermerk Honda Grand
tahun 94’tan, Bintang dengan Pd-nya kebut-kebutan selayaknya ia sang raja
jalanan. Teman-teman Bintangpun asyik mandi air pantai, namun tidak dengan
Bintang ia lebih memilih menyendiri mencari tempat yang lebih teduh dibawah
pohon ketapang.
Mp3 ia keluarkan, HS berwarna putih menempel di kedua
telinganya sambil bersandar dengan menekuk tangan kanan sebagai penopang
kepalanya. Mendengarkan musik adalah hobi keseharian bagi Bintang. Tiupan
lembut angin pantai menjadikan Bintang terbawa suasana lalu ia pun terpejam. Rasanya
inilah gambaran syurga dengan kedamaiannya ia nikmati.
Suara lembut bak bidadari lagi asyik bercanda ria dengan
dua anak kecil terdengar ditelinga Bintang. Sungguh mimpi yang indah ia rasakan
tanpa ia sadari tidur dengan bibir tersenyum selayaknya itu bukanlah sekedar
mimpi namun kenyataan. Taklama kemudian,”bukk.... sebuah bola Volly menerpa
wajah Bintang yang lagi asyik-asyiknya tersenyum dalam tidur. Kaget bukan main,
sampai kedua telinga Bintang mengeluarkan cerong asap, wajahnya memerah matanya
menyala dengan lototan penuh amarah. Namun apa yanga terjadi ??
Semuanya berubah dengan sekejap, mata Bintang
berbinar-binar terpesona dengan tatapan pertamanya. “Apakah aku masih
bermimpi... ataukah aku dihadiri oleh bidadari dalam mimpi itu”... semua
menjadi tekateki sebab Bintang belum sepenuhya tersadar jika semua yang ia
dengar dan alami itu adalah nyata adanya. “Terpampanglah wajah seorang gadis
yang lugu, sungguh cantik nan ayu menatapnya adalah kedamaian tak terlawankan. Sembari
mengeluarkan nada merdu tepat satu jengkal didepan wajah Bintang. Harum
nafasnya sshhhhhh !!! ga ada seorangpun
yang bakalan mampu mengibaratkan semua itu. “Kamu ga kenapa-napa? “ sorry ya...
tadi ponaan aku ga sengaja nglempar bola ke arah kamu,,, “ Bintang belum
tersadar dari tatapannya ia pun seperti orang bego kehilangan akal cuma jawab
“Kamu Cantik !!!
Gadis itu pun kembali ketempat mainnya meninggalkan
senyuman manis di raut wajah Bintang. Tak lama kemudian Bintang memberanikan
diri menyapa gadis tersebut.
Bintang : “kamu
cantik..., apa kamu yang ada dimimpiku tadi
?......... :
hehe....kamu bloem sadar ya... atau kepala kamu
kenapa-napa lagi kena bola tadi ?
Bintang : nga’ kok... aku sadar aja, kamu kok ramah banget ya
?......... : biasa aja lagi, lagian sesama orang itu ga boleh
saling cuekin, gitu kata pak ustatz...(ia senyum
sambil menampakkan lesung pipi sebesar butir
jagung)
Bintang terpesona dengan kehadiran gadis cantik tersebut.
Ia semakin terobsesi ingin lebih dekat mengenal gadis ayu ini. Sudah lima menit
mereka bercanda tiba-tiba ada panggilan “Ayo kita pulang udah siang cepat
beres-beres. Gadis itupun pergi meninggalkan Bintang yang tinggal sebentar lagi
ga bakalan bisa makan tidur nyenyak hanya terbayang wajah cantik tersebut. Gadis
itu melambaikan tangannya, itu adalah hadiah terakhir dari pertemuannya hari
ini.
“Astagfirullah.....!!! bego..bego..bego..., kenapa aku
bego banget kenapa aku ga nanya namanya, dia dari mana. “Siaallll....”Bintang
kecewa besar ia ga sempat menanyakan nama gadis itu. “Sudahlah kalo jodoh ga
bakalan kemana, aku yakin suatu saat aku dipertemukan lagi sama kamu. Kekecawaan
Bintang tak berhenti sehari dua hari, apa boleh buat takdir tidak bisa dibuat
buat.
Hari masuk sekolahpun tinggal dua hari lagi, Bintang ga
memiliki semangat apapun. Untuk persiapan MOS aja ga pernah ia pedulikan. Disamping
rumahnya terdengar kebisingan, suara barang berjatuhan, namun bintang ga
peduli.
Ibu :
Bintang...Bintang....!!!
Bintang :
iya bu... ni aku dibelakang (bintang lagi
bermain dengan ikan koi peliharaannya, itulah obat
penenang bagi bintang. Jika dia suntuk ikan
peliharaannya
adalah teman curhat paling setia)
Ibu : bantu tetangga sana, ada yang
baru pindah tu temen
lama bapakmu, sapa tau kamu bisa sahabatan sama
anaknya
Bintang : males bu mendingan aku tidur aja
Ibu :
dasar ga ada kerjaan kamu malas-malasan aja.
Bintangpun ga peduli sama tetangga barunya. Ia bahkan ga
mau tau siapa orang tersebut.
HARI PERTAMA MASUK SEKOLAH
Bintang bangun udah siang ni,, kamu ga sekolah apa ?
“udah ibu bilang ga usah nonton ampe larut. Sekarang kamu kesiangan kan,
“Mmmm... khuaaammmm,... masih ngantuk bu, Bintang masihpengen tidur. Ga lama
kemudian ibu Bintang menarik selimutnya. “Dibilangin mau sekolah masih aja
malas. Dengan terpaksanya Bintangpun pergi kekamar mandi. Dua menit lima menit
sampai sepuluh menit berlalu Bintang belum saja keluar dari kamar mandi. “Bintang...
bintang !!! sarapan udah siap nih, kemana ya anak itu apa sudah berangkat tanpa
sepengetahuan Ibu ?, “Bintang....Bintang.... belum aja ada sambutan. Tiba tiba
adik Bintang yang paling bungsu Vina berlari mendekati Ibu. “Bu..kakak tidur
didalam kamar mandi,? “Apa....!!! dasar si Bonyong !!!
Ibu Bintang langsung menggedor pintu kamar mandi,
“Bintang udah siang nih orang pada udah berangkat cepetan ! dengan sigap dan
terkaget Bintang langsung menyiram seluruh badannya.
Dan ternyata benar kata Ibu Bintang adalah siswa yang
paling rajin ia datang paling akhir sebagai penutup keberangkatan. Semua
peserta MOS sudah dibariskan ditengah-tengah lapangan. Bintang dengan
hati-hatinya menyelinap dari bawah jendela niatnya buat sembunyi didalam kelas
karna ia malas buat di MOS. Sayangnya, saat mau menaikkan kaki sebelah ia
ketangkap basah oleh panitia. “Kamu terlambat ya, kenapa ga gabung sama
temen-temen kamu. Bukan Bintang namanya kalau ga pandai ngles.”Tadi saya
dipanggil sama pak kepala sekolah, saya disuruh mencopot foto-foto mantan
presiden kita disetiap kelas buat diganti dengan foto presiden baru kita. “Beneran
kamu ga boong ! “ Ayo kakak tanya aja langsung, atau mungkin kakak mau
menggantikan saya ? “ Ga.. ga kamu aja, nanti kalo udah slse kamu langsung aja
gabung di Aula ada pengarahan nanti. “ Oke...!! Nga’ lama kemudian Bintang
masuk ke Aula sekolah, dan sangat banyak sekali peserta tahun ajaran baru ini.
MOS pun berakhir, proses pembelajaranpun mulai aktif.
Bintang belum saja fokus belajar, ia sangat malas sekali entah apa penyebabnya.
Kebetulan jam pelajaran kosong, Bintang diam-diam memanjat tembok ia melihat
ada keos kecil di samping sekolahnya. Dikeluarkannya uang Limaribuan “Pak
ClassMildnya (rokok) dua batang. Begitulah Bintang ga ada yang menduga dan ga
ada seorangpun yang tau ia bisa merokok. Dengan santainya ia bersandar dibawah
pohon jati dibelakang kelas. Baru saja menyalakan rokoknya tiba-tiba dia
dikejutkan oleh seseorang. “Ketahuan.....!!!
dengan hentaknya Bintang menoleh namun siapa yang dilihat ..........!!!
“Bintang meremas-remas matanya dia kira dia salah lihat, “apa aku berhalusinasi
, ato aku salah liat. Apa mungkin juga aku bermimpi. Semakin dia melotot menajamkan
pandangannya, gadis itu semakin tersenyum, “Hay... pa kabar,, kaget ya kita
bisa ketemu lagi disini. Ga kamu nyangka ya, udah-udah air liur kamu tu
berjatuhan. Gadis itu pun meledek Bintang. Pertanyaannya
“Siapakah gadis yang di melengoin oleh Bintang ? kirim jabawanmu ke alamat
berikut (penasaran@gmail.com) hadiah sudah menanti
anda, jika jawaban anda benar anda berhak mendapatkan satu buah mobil mewah
“limited edition” bermerk Mobilang Gue Cakep !!! Hihihihihi...
Dia adalah gadis yang di pantai saat itu, dia adalah
gadis yang di obsesikan oleh Bintang. Kaget, bingung ditambah rasa penasaran
bahkan bahagia bisa bertemu secara ga disangka itulah yang Bintang rasakan saat
ini. Bintang mulai menampangkan wajah begonya.
Bintang :“Kamu
ko bisa ada disini, apa ia kamu juga sekolah
disini
?......... :
e’emmm....
Bintang :
kok bisa aku ga liat kamu, ato jumpa kamu gitu..
?......... :
emang ia....
Bintang :
oh...(bintang pun kehabisan kata)
?.......... :
apa kamu ga mau tau nama aku siapa, pasti dari
kemarin kamu penasaran kan ?,, kamu nyesel ya ga
nanya pas dipantai..
Bintang :
kok kamu tau,, (Bintangpun malu-malu
mengakuinya)
?........... : nama aku Wulandari, “ pangggil aja Wulan ?
Bintang :
nama yang indah !!!, “nicee to meet you again”
Wulan :
jujur saja, aku udah tau kamu dari dulu. Saat
pertama daftar di sekolah ini aku udah meratiin
kamu, tapi kamunya aja ga pernah mau tau. Apa
mungkin kamunya ga niat masuk sini ?
Bintang : kamu
kok kayak para normal ya, selalu tepat buat
menebak tentang seseorang.
Wulan :
“loe... tu ya, cowok kayak cewek, cuek. Senengnya
ngurung diri dirumah, ada tetangga baru yang cantik
banget ini ga kamu peduliin. Tegur sapa kek..
Bintang :
maksud loh...
Wulan : Gue yang pindah maren di samping
rumah loe itu,
kebetulan Bapak ditugaskan disini.
Bintang : Oh... Wulan yang jadi tetangga baru aku itu ?, Sorry
aku ga tau kalo itu kamu, “Assyikkk !!(ga bisa
disembunyiin Bintang begitu senang)
Wulan : ia...sering-sering main kesana ya !!
Bintang : sipppp boss cantik....??
Sejak itu merekapun semakin akrab
bahkan tidak ada seharipun terlewatkan tanpa kebersamaan Bintang dan Wulan.
Disekolah, dirumah ga pernah mereka terpisah. Dunia baru yang Bintang dapatkan
sekarang sangat ia nikmati, pada akhirnya Bintang dan Wulan menjadi sepasang
kekasih. Hidup bintang banyak di rubah oleh Wulan, didukung dengan kedua orang
tua mereka yang sangat setuju jika bersatu. Secara orang tua mereka adalah
sahabat, mereka semakin bahagia jika anak mereka juga bersama. Sungguh cinta
yang luar biasa yang Bintang dapatkan. Ia merasa sempurna, wanita itu adalah
sosok bidadari dambaannya tanpa kurang sehelai rambutpun. Disekolah Bintang
naik peringkat secara bertahap, itu semua karena Wulan. Wulan adalah pengarah
hidupnya Bintang saat itu, malas, ga peduli, berubah terbalik. Bintang begitu
berbeda.
WULANDARI
Wulan adalah wanita paling peduli dalam hidup bintang,
jika bintang sedikit saja sakit. wulanlah yang selalu menjaga dan merawat
bintang. semua sisi negatif, kebiasaan buruk bintang tinggalkan itu juga karena
dia takut sama polwan cantiknya.
Esoknya hari jum’at tanggal 13
oktober, Bintang bertambah umur, ia semakin bertambah remaja. Ia mendapat
kejutan dari yang tersayang;
Wulan : “Sayang.... nanti malam selesai isya’ kamu temui
aku di bukit tempat biasa ya,,
Bintang :
kita ngapaen sayang !!!
Wulan :
pokoknya ada sesuatu,,,”kamu ga usah banyak
tanya, awas kalo ga datang. Jangan lupa kamu
bawain cepang sama sebotol air,,
Bintang : kita mau buat rumah ya sayang...
Wulan :
tukan kamu banyak tanya...
Bintang :
iya deh maaff... (sambil bintang memegang kedua
pipi kekasihnya)
Bintang bertanya-tanya dalam
hatinya, ia penasaran apa yang direncanakan oleh Wulan. “ ya sudahlah kalo
Wulan yang buat rencana pasti speciaal. Bintang akhirnya mempersiapkan apa yang
diperintahkan Wulan. Waktu itupun tiba tepat jam 20:00 WITA Bintang pergi ke
bukit tempat faforit mereka yang letaknya pas di belakang gubuk tempat tinggal
mereka. Tempat itu penuh sejarah bagi Bintang dan wulan.
Sesampainya :””
Bintang :
Wulan...wulan....”kok sepi gelap lagi,, wulann...” !!!
padahal dia nunggu katanya napa ga ada...(akhirnya
Bintang duduk diatas batu tempat biasa sebagai
singgahsana mereka)
Wulan :
......(masih bersembunyi dibalik pohon)
5 menit berlalu Wulan pun belum saja muncul, akhirnya
Bintang jenuh dan kecewa baru saja Bintang mengangkat Duduknya, tiba-tiba ada
sebatang lilin yang menyala di balik pohon dibelakangnya. “Munculllah wulan
membawa Kue kecil dengan tertancap lilin berwarna biru yang menyala. “
Wulan :
Happy Birth Day to you 3x.... Happy Birth Day 3x...
to you....!!! “Selamat ulang tahun sayang “ semoga kamu makin
dewasa dan selalu tabah menjalani hidup. “I love you
sayangku..
Bintang : makasih sayang i love u “
Dengan mata yang berbinar-binar ga tau entah perasaan
bahagia tercampur sedih haru menggrogoti perasaan Bintang. Malam itu adalah
satu malam dari seribu malam yang paling mengesankan bagi Bintang. Ia begitu
menyayangi kekasihnya, sebaliknya Wulanpun sama dengan perasaannya. Wulan
mengeluarkan air mata sambil memeluk bintang, dan satu kata ya ng terucap “ Jika saatnya nanti tiba, kamu jangan pernah
melupakanku, aku sungguh menyayangimu”. Namun bintang ga mengerti dengan
arti perkataan Wulan. “ia sayang.. aku akan menjaga cinta kita. Kita ga akan
terpisah sampai kapanpun. Wulan semakin dengan kencangnya memeluk kekasihnya.
Bintang : “Makasih
ya kamu udah buat malam ini begitu
sempurna,,
Wulan :
ia...” u are welcome” sayang...
Bintang :
mana hadiahnya buatku
Wulan :
mmm...ga sempat nyari tuh,, tadi kan kita
pulangsekolah telat !!!
Bintang :ga
mau pokoknya aku mau hadiah sekarang juga,,,,
Wulan :
terus mau kamu apa... aku ga punya karang ?
Bintang : (
senyum....senyumm tak karuan sambil menggigit
bibir bawahnya,,,,J )
Ga lama kemudian Wulan langsung memberikan Ciuman hangat
terhadap Bintang. “Waw.... bulu kuduk Bintang langsung merinding detak
jantungnya 120 SR (skalariter)/getaran gempa 3kali lipat, semua bergetar.
Kepala Bintang rasanya hampir copot. Bintang tak bisa ngomong apa-apa ia
terdiam menikmati sentuhan Bibir Permaisurinya tersebut. Keduanya hanyut dalam
suasana romantis semata-mata karena rasa sayang mereka berdua yang tak mau
kehilangan satu sama lain.
Keduanya akhirnya saling malu-malu, sampai mereka salah
tingkah sendiri. Malam pun makin larut
mereka pulang, tanpa ada sepatah katapun terucap. Ia ... mereka malu malu...??
Sebelum pulang mereka sempat menanam pohon cemara, dan pohon itu dinamai pohon
cinta.
****
Dua minggu lagi Sekolah mereka akan melaksanakan ujian
smesteran. Hari ini wajah Wulan ga seFit biasanya, ia lemes dan sedikit pucat,
bibirnya mengering. Lalu bintang menghampiri,
Bintang :
kamu sakit ya sayang
Wulan :
ga kenapa-napa, aku tadi malem belajar ampe
larut...(wulan berbohong sama Bintang, Wulan
sebenarnya punya riwayat penyakit koronis, namun
kepeduliannya terhadap kekasihnya adalah prioritas
paling utama)
Bintang : kalo
kamu sakit, aku izinin sama pak guru, ntar aku
anter pulang...
Wulan :
ga kok... aku sehat-sehat aja, aku Cuma kecapean,
ayo kita masuk guru kamu mau masuk tu...
Bintang : ya
deh kalo kamu ga napa-napa, aku masuk dulu ya
sayang...
Ngga’ lama tiba-tiba Wulan muntah darah, ia berlari masuk
kamar mandi. Namun siapa sangka seorang Wulan sakit, ia pintar sekali
menyembunyikan ekspresi itu. Ia seolah-olah kembali Fit lagi.
SMESTER GANJIL TIBA
Bintang dan Wulan melaksanakan ujian semester, sebentar
lagi mereka akan libur sekolah.
“Bintang....Bintang.. ! tiba-tiba ada panggilan dari Ibu
Bintang. Kata bapak kamu, pak Ismail bakalan pindah tugas keluar kota. Apa kamu
dikasih tau sama Wulan dia bakalan pindah, “ apa... beneran yang ibu
bilang...!!!’ tanpa basa basi Bintang meloncat dari kursi dan langsung menuju
rumah Wulan.
Bintang : “
Assalamualaikum !!! Wulan... “ (ternyata
yang
membuka pintu adalah Bundanya Wulan,)
Ibu Wulan :
“Waalaikumsalam,.. Bintang,.. sini masuk
!!
Bintang : “
ga usah Bunda.. bintang Cuma mau ketemu wulan
sebentar. “
Ibu Wulan : Wulan
lagi keluar sama bapak tunggu sebentar aja
ya,,
Bintang :
ya.... Bun...?” Oya.. apa bener Bunda sama Bapak
Bakalan pindah dari sini ?
Ibu Wulan :”Ia
..bintang,, Bapak dipindah tugaskan
lagi, secara
mendadak..
Bintang : terus.. gimana dengan sekolahnya Wulan ?
Ibu Wulan : Wulan
juga akan pindah sekolah, kamu tenang aja
nanti Bunda bakalan kabarin kamu alamat Wulan.
Kamu janji kamu sering-sering maen kalo libur ya ...
Bintang : Geh.. bunda...
Taklama Bapak Wulan pulang. Mana
Wulan om...”Dia tadi turun didepen rumah kamu, katanya dia pengen ketemu kamu.”
Bintang langsung pamit dan berlari lagi menyusul Wulan. “ Ibu... apa bener
Wulan kesini nyari aku,, “ Ia.. dia nunggu kamu di bukit katanya.
Bintang lagi-lagi berlari,
sesampainya disana Wulan langsung memeluk Bintang, “sayang kamu mungkin udah tau kalo kami akan
pindah. Kamu ga usah khawatir kamu harus tetap main kerumah baru aku ya,, “”
ia... aku bakalan kesana tiap hari minggu. “Kamu jangan selingkuh ya disini
awas.. “ia ia,,, kamu satu-satunya pemilik hatiku,, Bintang melebay..!! “ Wulan
kemudian memberikan Bintang sebuah Gitar sebagai hadiah perpisahannya. “Nanti
kalo kamu kangen aku kamu mainin aja gitar ini, aku tau kamu suka musik.
“Bintang pun sangat suka dengan hadiahnya. Makasih lagi sayang kamu memang perhatian
aku bakalan kesepian tanpa kamu disini.
Untungnya Bintang memahami situasi
ini, dan Bintang memakluminya. Sejak berpisah dengan Wulan, Bintang sangat
kesepian. Sulit sekali membayangkan keadaan mereka. Yang semula selalu bersama
kini terpisah dengan jarak dan waktu entah kapan lagi mereka bisa bersama
seperti sedia kala.
Melihat Bintang selalu murung, Bapak
Bintang berinisiatif membelikan HP buat Bintang. Bintang mendapat hadiah Hp
Nokia tipe jadul, maklum dulu itu adalah Hp tercanggih, sebab jarang sekali
orang memiliki HP. Setelah punya Hp, kini Bintang semakin mudah saling
menghubungi. Ia ga murung murung amat, seperti janjinya setiap libur sekolah
Bintang selalu berkunjung menemui kekasihnya tersebut.
*****
2 tahun berlalu kini mereka sudah di kursi SMA kelas XI. Satu
minggu lagi Bintang mau melaksanakan smesteran. Sejak itu Wulan sangat jarang
sekali mengabari Bintang. Bahkan jika bintang menghubungi, Wulan jarang sekali
mengkomfirmasi. Ia mengingat pesan Wulan mereka ga boleh ketemu sampai
smesteran usai. Setiap hari selalu ada saja yang menjanggal dihati Bintang, ia
terus saja gelisah sepertinya ada yang tidak beres dalam hubungan mereka.
“Setiap Bintang SMS ga pernah ada balasan, ditelfon Selalu diriject.
Akhirnya Bintang juga kesel ia mematikan HP-nya selama dua
minggu, ia juga berniat memberikan pelajaran buat Wulan. Dan Bintang bisa
pertamakalinya bertahan dengan rencananya. Ujianpun selesai sudah, Bintang
bergegas pulang membuka kotak tempat ditaruhnya HP jadul kebanggannya. Ia
menyalakan HP langsung saja masuk tiga pesan, ia sudah berharap dan menduga itu
adalah pesan dari kekasihnya Wulan. Ternyata
dan ternyata, semuanya adalah pesan dari 1818 cust service (Operator). Bintang memucungkan
kedua bibirnya.
“Pokoknya Besok aku harus kerumahnya, tanpa
sepengetahuannya. Gerutu Bintang sambil ia mencarikan sebuah boneka Mickey
Mouse, sebab Wulan suka dengan boneka Mickey. Dikemasnya hati hati kado itu, berharap
hari esok tiba dengan cepatnya.
HARI TRAGEDI
Hari itupun tiba, Bintang dengan sigap bergegas untuk
pergi kerumah Wulan. Ia sangat rindu terhadap kekasihnya. Sudah sebulan mereka
ga tau kabar masing-masing. Dibenak Bintang terbayangkan seperti kisah film
india yang penuh romantis.
Setiba di rumah Wulan, Bintang bingung seluruh lingkungan
rumah Wulan menempel kain putih. Di sela-sela pagar tertancapkan bendera kuning.
Dan dihalaman depan masih terlihat para pegawai terop menyusun kursi sepertinya
sudah diadakannya acara penting seminggu yang lalu. Namun ga ada kerumunan yang
ia jumpai semuanya sudah sepi.
Bintang langsung mengetuk pintu “ Tok... Tok... Tok.... ”Assalamualaikum
!!! belum saja ada sambutan. Lima menit Bintang duduk menunggu didepan pintu
tiba-tiba Ibu Wulan Bapak dan keluarga yang lain datang entah sudah dari mana. “Melihat
Bintang didepan pintu,, Bapak dan Ibu Wulan bergegas menghampiri Bintang.
Ibu Wulan : Nak..
sejak kapan kamu sudah datang,...sini anakku
masuk kita duduk didalam
Bintang :
Baru saja bunda, Wulan mana bunda...
Ibu Wulan : ... L
(langsung saja Ibu Wulan bercucuran airmata,
sambil memeluk Bintang)
Bintang : Ibu kenapa, Wulan mana, apa yang terjadi dengan
Wulan...? (Bintang mulai bingung, perasaanya
campur gaur. Ia merasa ada yang tidak beres )
Bapak Wulan : nak... sini, Om bawa
kekamar Wulan. (Bintang
ditemani Bunda dan Bapak menuju kamar Wulan)
Di atas ranjang tidur Wulan, ada
sebuah BOX seukuran kardus mie terbungkus kain berwarna Biru, kenapa selalu
saja biru karena dia tau warna kesukaan Bintang adalah Biru alias Blue.
“Nak...ini adalah titipan dari Wulan dia bilang saat kamu datang kesini, Bunda
harus memberikan ini kepadamu. Dia minta kamu simpan baik-baik semua barang
yang ada didalam ini. “Memangnya Wulan kemana bunda !!
Bunda
tak mampu menjawab pertanyaan Bintang. Akhirnya Bapak memberanikan diri “ Gini
nak... Wulan sudah tiada, dia udah ninggalin kita seminggu yang lalu. Dia sakit
koronis ga bisa tertolong lambungnya bolong, dia sempat nyebut nama kamu. Dia
pengen melihat kamu terakhir kalinya. Namun HP kamu selalu mati,, dia harap
kamu mengikhlaskan dia. “ Mendengar semua itu Bintang jatuh tergeletak di
pangkuan Bunda Wulan. Bintang berteriak keras “Tidaakkkkk..... “nggak mungkin
ini terjadi, dia udah janji nunggu aku, dia janji ga bakalan pisah dengan aku.
Bapak bohong, kembalikan Wulan...” Bintang seperti orang gila nggak menerima
kenyataan. “Ya Tuhan kenapa itu terjadi kepada mereka. !!!
Bisakah kalian membayangkan
bagaimana perasaan Bintang saat itu, harapan sudah pupus, semangat hancur
adanya. Bintang diantar sama bapak ke kuburan Wulan. “ Sayang kenapa kamu cepat
sekali pergi, tegakah kamu meninggalkan aku sendirian. Pada siapa aku
bercerita, kenapa kamu ga pernah berbagi sedih dengan aku, kenapa kamu selalu
terlihat kuat, ceria didepan aku, padahal kamu begitu rapuh. Sayang.... aku
nggak bisa menerima kenyataan ini. Sungguh...!!!
Bunda dan Bapak terus menasehati dan
memberikan motivasi kepada Bintang,” Anakku biarkan Wulan tenang dialamnya
sana, kamu ikhlasin saja dia. Kamu berikan doa terbaikmu terhadapnya.
Seminggu sejak kejadian itu, bintang
nggak pernah keluar kamar, ia terus menatap foto dan membaca setiap pesan
tertulis di dalam Box tersebut. Ternyata Wulan sudah tau dia akan meninggalkan
Bintang, semua keluhan ceritanya dia simpan didalam BOX tersebut segalanya
tentang dia dan kenangannya bersama Bintang tersimpan rapi didalam BOX itu.
Bintang baru tau cinta yang
sesungguhnya itu seperti apa. Ia baru menyadari bahwa cinta pertamanya begitu
besar dan sangatlah sakit. Sejak pengalaman itu bintang sedikit demi sedikit
berubah drastis, ia suka memainkan perasaan wanita. Ia nggak pernah bisa serius
menjalani hubungan. Ia trauma... Bintang kini dewasa, kenangan demi kenangan ia
berusaha kubur sedalam-dalamnya.
Sesuatu
yang kita anggap sempurna
belum
tentu dimata Tuhan, sesungguhnya
kesempurnaan
itu hanyalah milik Allah semata
Jika
kamu menganggap sesuatu itu sempurna,
maka
bersiaplah untuk kehilangannya.
~The End~
Lagu
yang bikin Bintang teringat dan selalu ia denger :
Peterpan “Tentang Kita”
Waktu terasa semakin
berlalu
Tinggalkan cerita tentang
kita
Akan tiada lagi kini
tawamu
Tuk hapuskan semua sepi
dihati
Reff
: Ada cerita tentang aku dan dia
Dan
kita bersama saat dulu kala
Ada
cerita tentang masa yang indah
Saat
kita bersama saat kita tertawa
Teringat disaat kita
tertawa bersama
Ceritakan semua tentang
kita..
Gebby “
Pernah ada
rasa cinta
Antara kita
Kini tinggal kenangan
Inginkulupakan
Semua tentang dirimu
Namun tak lagi
Kan seperti dirimu oh
kekasih
Jauh kau pergi
meninggalkan diriku
Disini aku merindukan
dirimu
Inginku coba mencari
penggantimu
Namun tak lagi kanseperti
dirimu oh Bintangku
:(
BalasHapus